Responsif Gerakan Sigap Ksatria Buaya Putih Terjun ke Honai Masyarakat

ASWAR
Sabtu, 10 Agustus 2024, Agustus 10, 2024 WIB Last Updated 2024-08-10T06:54:22Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini
PENAJURNALIA.MY.ID, PUNCAK PAPUA - Personel titik kuat pintu jawa satgas pamtas mobile RI-PNG Yonif 323/Buaya Putih dengan sigap memberikan penanganan kepada masyarakat yang sakit dengan mendatangi langsung ke honai tempat tinggalnya, Wombru, Distrik Mege'abume, Kabupaten Puncak, Papua, Sabtu (10/08/2024).

Dengan adanya laporan dari masyarakat yang mendatangi titik kuat pintu jawa satgas pamtas mobile RI-PNG Yonif 323/Buaya Putih memberitahukan bahwa ada salah satu masyarakat kampung Wombru yang sedang sakit demam tinggi, personel titik kuat pintu jawa langsung bergerak cepat dan sigap untuk mengecek kondisi kesehatan dari masyarakat tersebut dengan mendatangi langsung honai tempat tinggalnya.

Setelah sampai di honai yang dituju, Prada I Wayan Tresna dan Prada Fadhil selaku personel kesehatan dari titik kuat pintu jawa langsung memberikan penanganan kepada masyarakat yang sedang sakit, Melani Murib (19) dan Endis Telenggen (13). Diawali dengan pengecekan suhu badan, tekanan darah, dan keluhan kondisi tubuh, dilanjutkan dengan pemasangan alat infus dikarenakan kondisi badan sudah lemas, diakhir penanganan, prajurit titik kuat pintu jawa memberikan obat sesuai dengan keluhan dan juga menekankan agar menjaga kebersihan serta pola makan agar dapat segera pulih dan dapat menjalankan aktivitas kembali.

Mama Mira Murib (41) selaku orang tua dari Melani Murib sangat berterimakasih atas gerakan sigap dan responsif dari prajurit titik kuat pos pintu jawa karena sudah memberikan penanganan terhadap anaknya yang sedang sakit. "Terimakasih abang-abang pos sudah peduli dengan kami dengan memberi obat dan penanganan yang baik." ucap Mama Mira Murib.

Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian prajurit Kostrad terhadap masyarakat yang berada di Papua. Sesuai dengan perintah dari Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa yang menekankan bahwa, "Prajurit Kostrad yang berada di daerah penugasan harus mampu menangani dan membantu kendala masyarakat di Papua". Sebagai makhluk sosial tanpa membedakan suku, ras, agama dan budaya, dengan niat tulus dan ikhlas. Prajurit titik kuat pintu jawa berusaha memberikan yang terbaik bagi masyarakat yang ada di pedalaman Papua.

Lettu Infanteri Arif Agung Caroko S.T.Han selaku Komandan Titik Kuat Pintu Jawa Satgas Pamtas Mobile RI-PNG Yonif 323/Buaya Putih mengatakan, "Kami akan berusaha semaksimal mungkin dalam penanganan tersebut, secara intensif sampai benar-benar sembuh dan dapat beraktifitas kembali".  Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Prajurit Kostrad kepada masyarakat yang berada di pedalaman papua dan menunjukkan kedekatan prajurit dengan masyarakat yang berada di daerah penugasan. 




Autentikasi : PEN Satgas Pamtas Mobile Yonif 323 Buaya Putih Kostrad
Komentar

Tampilkan

Terkini