Kapolda Sulsel Pimpin Rapat Anev Siskamtibmas dan Operasi Mantap Praja Pallawa 2024-2025 Pilkada Serentak

ASWAR
Selasa, 17 Desember 2024, Desember 17, 2024 WIB Last Updated 2024-12-19T11:33:06Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini
PENAJURNALIS.MY.ID, MAKASSAR - Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol. Yudhiawan, S.H., S.I.K., M.H., M.Si., memimpin Rapat Analisa dan Evaluasi (Anev) terkait Sistem Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Siskamtibmas) serta Operasi Mantap Praja Pallawa 2024-2025 untuk menghadapi Pilkada Serentak 2024. Rapat ini digelar di Hotel Harper, Makassar, pada Selasa (17/12/2024).

Dalam kegiatan tersebut, Irjen Pol. Yudhiawan didampingi Wakapolda Sulsel, Brigjen Pol Nasri, S.I.K., M.H., serta Irwasda Polda Sulsel, Kombes Pol Ai Afriandi, S.H., S.I.K., M.M. Turut hadir pula Para Pejabat Utama (PJU) Polda Sulsel, Kapolres jajaran, Kabag Ops, Kasat Reskrim, dan Kasat Intel Polres se-jajaran Polda Sulsel.

Dalam sambutannya, Irjen Pol. Yudhiawan menekankan pentingnya disiplin dalam setiap kegiatan dengan sistem absensi. "Setiap kegiatan akan dilakukan absensi untuk memastikan kehadiran personel, seperti yang biasa dilakukan di Mabes Polri. Hal ini bertujuan untuk mengetahui siapa yang hadir dan tidak hadir," ujarnya.

Kapolda Sulsel juga menyoroti Indeks Kerawanan Pilkada yang dirilis oleh Bawaslu dan Polri. Berdasarkan indeks tersebut, Provinsi Sulawesi Selatan berada di peringkat ke-33 dalam kategori kerawanan rendah. Hal ini, menurutnya, merupakan hasil dari kinerja kepolisian di Sulsel serta kerja keras para Kapolres yang berhasil menjaga stabilitas keamanan menjelang Pilkada Serentak 2024.

Dalam konteks pengamanan perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Kapolda meminta seluruh jajaran untuk merencanakan pengamanan dengan baik dan berkoordinasi dengan para pemangku kepentingan (stakeholder). "Kita harus memastikan masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman, lancar, dan nyaman," katanya.

Kapolda juga mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi kerawanan dan mengantisipasi peristiwa serupa yang terjadi pada tahun 2020. "Selalu pasang mata dan telinga untuk mendeteksi potensi kerawanan dan menyelidiki warga yang terisolir atau memiliki latar belakang mencurigakan," tegasnya.

Dalam menghadapi bencana alam, Irjen Pol. Yudhiawan memerintahkan pembentukan tim di tingkat Polres dan Polda untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir. "Segera laksanakan Apel Gelar Peralatan SAR dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengecek kesiapan wilayah dalam menghadapi bencana," ujarnya.



Aswar


Komentar

Tampilkan

Terkini