masukkan script iklan disini
PENAJURNALIS.MY.ID, MAKASSAR - Hari ini, Proses evakuasi warga yang terdampak banjir di wilayah Kelurahan Manggala semakin mendesak, terutama bagi mereka yang mengalami kondisi kesehatan yang kritis. Salah satu korban, Hj. Sukrida, seorang perempuan berusia 75 tahun yang menderita lumpuh, membutuhkan segera kontrol ke Rumah Sakit Wahidin. Dengan akses yang terputus akibat banjir, upaya evakuasi pun dilaksanakan dengan penuh semangat oleh aparat gabungan. Makassar Jumat (14/02/2025).
Evakuasi dipimpin langsung oleh Mayor Arh Rochmat Agus, selaku Danramil 1408-10/Panakkukang. Dalam pernyataannya, beliau menjelaskan bahwa upaya ini merupakan bagian dari tanggung jawab mereka untuk melindungi masyarakat. "Kami dari Koramil 1408-10/PNK bersama anggota Yonkav 10/Serbu langsung mendatangi korban yang sakit karena rumah-rumahnya terkepung banjir dan aksesnya harus menggunakan rakit," ungkapnya dengan tegas.
Dari informasi yang diterima, Hj. Sukrida terjebak di rumahnya yang terendam air. Proses evakuasi memakan waktu cukup lama, mengingat situasi cuaca yang tidak bersahabat dan ketinggian air yang semakin meningkat. Berbekal rakit, tim evakuasi berusaha semaksimal mungkin untuk memastikan keselamatan Hj. Sukrida menuju rumah sakit.
Penggunaan rakit sebagai alat transportasi menjadi alternatif terbaik dalam kondisi darurat seperti ini. Tim dari Koramil dan Batalyon Kavaleri terlihat bekerja sama dengan harmonis, saling membantu dan mendukung satu sama lain demi keberhasilan misi kemanusiaan tersebut. Upaya kolektif ini menunjukkan betapa pentingnya solidaritas dalam menghadapi bencana.
Setelah beberapa saat, akhirnya Hj. Sukrida berhasil dievakuasi dengan aman menuju rakit. Proses evakuasi ini tidak hanya melibatkan keterampilan teknis, tetapi juga empati dari masing-masing anggota tim yang sadar akan pentingnya menjaga kesehatan dan kesejahteraan warga. Mereka terus memberikan motivasi kepada korban untuk tetap tenang selama proses evakuasi berlangsung.
“Evakuasi ini kami laksanakan untuk mengantarkan ibu Hj. Sukrida kontrol ke RS. Wahidin. Kami berharap bantuan ini dapat mempercepat penanganan medis terhadap beliau,” ujar Mayor Rochmat Agus. Nantinya, evakuasi ini juga menjadi contoh bagi semua pihak untuk selalu siap siaga dalam menanggulangi bencana alam yang dapat terjadi kapan saja.
Dengan adanya dukungan dari aparat terkait, diharapkan warga yang terdampak banjir lainnya juga mendapatkan perhatian dan penanganan yang sama. Pihak Koramil dan Batalyon Kavaleri mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu padu dalam upaya penanggulangan bencana agar tidak ada lagi korban jiwa di kemudian hari.